Rabu, 02 November 2011

“Kenapa”

Bentuk pertanyaan yang hampir setiap orang tanyakan.

Kenapa selalu kenapa?

Bentuk respon seseorang akibat stimulus yag diterimanya.

Namun, kata kenapa terkadang tidak dapat menjelaskan rasa ingin tahu seseorang.

Jawaban dari pertanyaan kenapa terkadang di jawab dengan jawaban yang tidak
menghasilkan jawaban yang di inginkan.

Kenapa?

Tidak ..

Lantas kenapa kamu berperilaku demikian?

Tidak..

Tidak..

Tidak..

Apa tidak ada kata lain selain kata tidak?

Ya memang nyatanya tidak ada.

Kata tidak itu bukan merupakan jawaban.

Kata tidak menggambarkan bahwa seseorang yang mengucapkan kata tidak adalah seorang yang pesimis.

Karya : Rindy Riantika

Tidak ada komentar:

Posting Komentar